Senin, 25 Agustus 2025

Download Shapefile (SHP) Ketenagalistrikan update Tahun 2025

Bagi Anda yang bekerja di bidang perencanaan energi, kelistrikan, maupun GIS (Geographic Information System), data spasial ketenagalistrikan merupakan salah satu komponen penting untuk analisis, pemodelan, dan pengambilan keputusan. Untuk mendukung kebutuhan tersebut, kami menyediakan Shapefile Ketenagalistrikan terbaru update tahun 2025.

Apa itu Shapefile Ketenagalistrikan?

Shapefile ketenagalistrikan adalah data spasial yang memuat informasi mengenai infrastruktur ketenagalistrikan, seperti:
  • Jaringan Transmisi (Saluran Udara Tegangan Tinggi/SUTT, Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi/SUTET)


  • Gardu Induk



  • Pembangkit Listrik (PLTU, PLTA, PLTG, PLTS, PLTB, dll.)


Format data ini sangat berguna untuk berbagai aplikasi, mulai dari pemetaan jaringan listrik, analisis aksesibilitas, hingga perencanaan pembangunan infrastruktur energi.

Update 2025 – Apa yang Baru?

Pada pembaruan tahun 2025, terdapat beberapa hal yang ditingkatkan:
✔Penambahan data infrastruktur terbaru yang telah beroperasi hingga awal 2025
✔ Perbaikan koordinat dan geometri agar lebih akurat
✔ Atribut lengkap, termasuk kapasitas, tegangan, status operasi
✔ Standarisasi format agar kompatibel dengan software GIS populer seperti ArcGIS, QGIS, dan lainnya

Anda dapat mengunduh data terbaru ini dengan menekan tombol berikut:


Format File: .shp (tersedia juga .geojson dan .kml)
Sistem Koordinat: WGS 84
Ukuran File: ± 50 MB

Panduan Penggunaan
  1. Buka file menggunakan software GIS (QGIS, ArcGIS, atau lainnya)
  2. Pastikan Anda sudah menambahkan proyeksi WGS 84 (EPSG:4326)
  3. Gunakan atribut untuk melakukan analisis sesuai kebutuhan, misalnya:
  • Menampilkan jaringan transmisi
  • Memetakan lokasi pembangkit listrik per jenis
  • Analisis jarak gardu induk ke titik beban

Data ketenagalistrikan sangat penting untuk:
  1. Perencanaan jaringan listrik baru
  2. Studi kelayakan proyek energi
  3. Pemodelan energi terbarukan
  4. Kajian ketahanan energi nasional
Latest
Next Post

0 comments: